Rabu 29 Feb 2012 08:28 WIB

MUI dan Muhammadiyah Setuju Adanya MIUMI

Rep: Ahmad Reza Safitri/ Red: Dewi Mardiani
Din Syamsudin
Din Syamsudin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsudin mengaku bersyukur dengan adanya Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI). Sebab, kata dia, dengan adanya lembaga keagamaan yang notabene dihuni cendekiawan muda itu, MUI semakin terbantu dalam malakukan perjuangan agama.

Kendati demikian, pemimpin PP Muhammadiyah ini menyarankan agar MIUMI harus bisa menampilkan watak islam. Yakni sebagai agama kasih sayang dan perdamaian, keadilan, kemajuan, serta agama kesaksian. "MIUMI harus bisa menjadi tenda besar untuk seluruh umat islam yang berasal dari masing-masing kelompok, kepentingan, dan pemikiran," ungkapnya saat berpidato dalam acara Deklarasi MIUMI, di Jakarta, Selasa (28/2) malam.

Tak hanya MUI, kata Din, Muhammadiyah pun bersependapat dengan adanya MIUMI. Selain itu, Din pun memberikan apresiasi dengan hal yang melatari MIUMI terbentuk, yang antara lain dilandasi alasan banyaknya permasalahan umat dan bangsa serta bersinggungan dengan persoalan berkembangnya lingkaran kebodohan.

Menurut Din, permasalahan yang terjadi saat ini merupakan manifestasi dari segala kerusakan. Karena itu, MIUMI akan semakin diterima masyarakat jika selalu mengedepankan akan pentingnya persatuan umat dan bangsa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement