Selasa 28 Feb 2012 19:35 WIB

20 WNI Dievakuasi dari Suriah

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sebanyak 20 Warga Negara Indonesia (WNI) dievakuasi dari Damaskus, ibu kota Suriah dan dijadwalkan tiba di Jakarta dengan pesawat Etihad dengan nomor penerbangan EY 472 ETA pada Rabu pukul 14.15.

Dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa, Direktur Informasi dan Media Kementerian Luar Negeri, P.L.E.Priatna yang meneruskan laporan dari KBRI Damaskus mengatakan 20 WNI yang bekerja sebagai penata laksana rumah tangga (PLRT) dalam kondisi selamat dan baik.

Di antara mereka, sebanyak enam orang dievakuasi dari wilayah konflik Homs, satu dari Hama, dan dua dari pinggiran kota Damaskus.

"Selanjutnya di Bandara Soekarno Hatta-Jakarta, mereka akan diserahterimakan dari Kementerian Luar Negeri, kepada pihak BNP2TKI untuk kemudian difasilitasi kepulangannya ke daerah asal masing-masing oleh badan itu," kata Direktur Perlindungan WNI, Tatang Razak.

Satgas KBRI Damaskus sampai dengan 24 Februari 2012 telah menyelesaikan pengurusan "exit permit" bagi 20 WNI yang semua merupakan PLRT.

Berikut nama-nama WNI/TKI PLRT yang dievakuasi: Aryati binti Sana (Banten), Ani Laisah Amin (Lampung Selatan), Rustiah Ropadi (Indramayu), Atikah Anwar (Cianjur), Mariah bt Mardiyah Sumarudin (Lombok Barat), Nunung Idik (Sukabumi), Tinem bt. Ruscaman Salep (Indramayu), Riyanti bt Dartum Samad (Tangerang), Etikartini bt Karya Mocin (Indramayu), Wasni bt Raski (Indramayu), Basriyah Romadin (Pamekasan), Mariyati bt Kamdi Kenik (Cirebon), Kuniah binti Rokani (Indramayu), Eneng Rohati binti Uding Bisri (Sukabumi), Atiyah binti Ata (Tangerang), Aspiyah Bani (Serang), Lina Wati (Bogor), Dewi binti Wawan (Cirebon), Tati Sabtibi (Purwakarta) dan Kureni binti Kasmita Caska (Indramayu).

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement