REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Boediono mengungkapkan jabatan wakil presiden yang saat ini disandangnya bukan merupakan cita-citanya. Keinginannya saat masih sekolah dulu adalah menjadi seorang guru.
"Saya menikmati menjadi seorang dosen mengingat cita-cita saya sebenarnya adalah menjadi guru. Akan tetapi ada tarikan yang bukan kemauan kita untuk masuk di pemerintah," ujar Boediono dalam sambutannya pada acara Temu Wicara Wakil Presiden dengan Kelompok Swadaya Masyarakat PNPM Mandiri, Penyuluh KB, Kader Posyandu, Petugas Kesehatan, dan Penerima KUR di Kelurahan Karangsari, Blitar, Selasa (21/2).
Pernyataan Boediono tersebut dilontarkannya menanggapi pernyataan guyonan Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf. Sebelumnya, Syaifullah mengatakan dirinya kalah dengan orang ikhlas seperti Boediono yang tidak ingin duduk di pemerintahan namun malah menjadi wakil presiden.
Namun kini Boediono mengaku akan melakukan segalanya demi bangsa dan negara. "Kini cita-cita saya adalah menyumbangkan apapun untuk bangsa ini sampai akhir hayat saya," katanya yang langsung diiringi tepuk tangan para hadirin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
