Sabtu 18 Feb 2012 18:31 WIB

Pelabuhan Tanjung Priok akan Layani Kapal 6.000 Teus

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pelabuhan Tanjung Priok akan menerima kedatangan kapal berkapasitas 6.000 TEUs (twenty-feet equivalent units) setelah pada beberapa waktu lalu menerima kedatangan kapal berkapasitas 4.000 TEUs.

"Untuk fasilitas yang ada di Pelabuhan Tanjung Priok telah siap apabila kapal berkapasitas 6.000 TEUs masuk di sini," kata Sekretaris Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo II) Rima Novianti di Jakarta, Sabtu.

Rima mengatakan hal tersebut seusai melakukan kunjungan di Jakarta International Container Terminal (JICT), dan menyaksikan bongkar muat kapal berkapasitas 4.500 TEUs, Maersk Garrone, yakin dengan kemampuan Pelabuhan Tanjung Priok untuk melakukan operasi yang lebih besar.

"Peralatan bongkar muat yang ada sudah menggunakan standar internasional dan kita dari Pelindo II yakin bahwa tidak akan ada masalah untuk pelayanan pada kapal yang berkapasitas lebih besar," tambah Rima.

Rima menambahkan bahwa kedatangan kapal berkapasitas 6.000 TEUs tersebut direncanakan pada Maret mendatang dan akan menjadi kapal berkapasitas paling besar yang akan masuk di Pelabuhan Tanjung Priok.

Sebelumnya, pada Minggu (5/2) lalu, Direktur Utama PT Pelindo II, RJ Lino, mengatakan bahwa kedatangan kapal berkapasitas diatas 4.000 TEUs itu merupakan refleksi atas kepercayaan yang diberikan masyarakat kepelabuhan internasional kepada Pelabuhan Tanjung Priok.

Menurut RJ Lino, peningkatan layanan kepelabuhan yang selama ini terus dipacu Pelindo II membuktikan bahwa pihaknya serius membenahi pelabuhan di bawah naungan perusahaan dan mampu bersaing di tingkat internasional.

Kapal terbesar yang masuk ke pelabuhan di Indonesia itu adalah kapal Northern Loop Service yang dioperasikan Maersk Line dan dijadwalkan akan bersandar di Jakarta International Container Terminal (JICT) sekali dalam sepekan.

Kedatangan kapal tersebut juga merupakan salah satu bentuk kelanjutan dari penandatanganan Nota Kesepahaman yang telah dilakukan Pelindo II dengan AP Moller - Maersk A/S di Kopenhagen, Denmark, pada bulan September 2011 lalu.

sumber : antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement