REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Imam Suroso menilai, dua anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang baru dipilih oleh DPR, Tasman Gultom dan Hotma David Nixon, sebagai sosok yang berintegritas dan berani.
"Tugas LPSK ke depan semakin berat dan banyak tantangan. Karenanya mereka harus bekerja keras melindungi saksi dan korban dari berbagai ancaman yang dihadapi," kata Imam Suroso kepada pers di Jakarta, Jumat (3/2).
Menurut Imam, Tasman Gultom dan Hotma David Nixon adalah sosok yang punya keberanian sehingga layak terpilih sebagai anggota baru LPSK. "Pemaparan keduanya memang memberi harapan dan meyakinkan kami," ujarnya.
Sebelumnya, pada Kamis malam (2/2) Komisi III DPR RI melakukan proses pemilih anggota LPSK untuk menggantikan Ketut Sudiharsa dan Myra Diarsi. Sebanyak 49 dari 54 anggota Komisi III DPR memberi suara kepada Tasman Gultom dan 25 suara diberikan kepada Hotma David Nixon.
"Janji-janji mereka itu saya catat dan akan ditagih. Kalau ternyata mereka memang tidak sanggup memenuhi sebaiknya mengundurkan diri seperti janjinya itu," kata Imam Suroso.