Jumat 03 Feb 2012 10:07 WIB

Al-Muzzammil: Batalkan Rencana Pembelian Pesawat Intai Israel!

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Heri Ruslan
Pesawat pengintai Israel.
Foto: www.israeli-weapons.com
Pesawat pengintai Israel.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Al-Muzzammil Yusuf meminta agar TNI membatalkan rencana pembelian pesawat intai milik Israel. Kemenhan harus mempertimbangkan aspek teknis dan politis dalam membeli pesawat intai Israel.

''Secara teknis, Kemenhan akan kesulitan dalam pengadaan suku cadangnya karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel,'' ungkap Wakil Ketua Fraksi PKS ini di Gedung DPR RI, Jumat (3/2).

Muzzammil mengaku mendapatkan informasi bahwa tender pesawat intai ini sudah dilakukan sejak pertengahan tahun 2006. Tiga besar calon pemenang tender adalah perusahaan berasal dari Filipina, Rusia, dan Indonesia.

Perusahaan dari Filipina inilah yang merupakan perwakilan dari Israel yang diduga telah menjadi pemenang dalam tender pesawat intai di Kemenhan. "Apakah ini benar? Saya berharap penjelasan dari Kemenhan." Jelas Muzzammil.

Dia berharap agar TNI dan Kemenhan benar-benar mempertimbangkan aspek tersebut dan konsisten untuk mendukung kemajuan dan kemandirian industri pertahanan strategis dalam negeri. ''Jika tidak, saya yakin TNI dan Kemenhan akan mendapat kecaman dari masyarakat," cetusnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement