REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengaku tak terkena dampak dari aksi demo buruh Jumat (27/1) siang tadi. Perhitungan resiko terburuk gangguan transportasi darat belum menunjukkan hal signifikan untuk menambah jam operasional kereta.
“Operasional kereta api tidak didesain untuk menghadapi demo. Jadi kita tidak mengubah apapun terkait antisipasi resiko pada transportasi darat,” ungkap Kepala Humas PT KAI Pusat Sugeng Priyono, Jumat (27/1).
Sugeng optimis, meskipun terjadi demo buruh, para pengguna angkutan darat belum banyak yang terpikir berpindah menggunakan kereta api. Pasalnya, tidak semua jalur bisa melayani semua tujuan penumpang sampai di tempat. Pihaknya juga tak berencana untuk mengubah rute perjalanan kereta jarak dekat maupun jarak jauh.
“Kita belum mengamati adanya luberan penumpang. Semuanya berjalan seperti biasa hari ini,” ungkap Sugeng.