Selasa 24 Jan 2012 12:40 WIB

Cegah Tragedi Tugu Maut Terulang, Pemerintah Harus Lindungi Pejalan Kaki

Rep: Mansyur Faqih/ Red: Heri Ruslan
Trotoar yang seharusnya digunakan pejalan kaki, tapi diserobot pemotor (ilustrasi)
Trotoar yang seharusnya digunakan pejalan kaki, tapi diserobot pemotor (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA --  Tragedi maut di Tugu Tani Jakarta Pusat yang menewaskan sembilan orang dan tiga luka-luka menjadi perhatian publik di Tanah Air. Wakil Ketua DPR, Pramono Anung mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar meningkatkan perlindungan kepada pejalan kaki.

Selama ini, kata Pramono, pihaknya melihat memang sudah ada penertiban dan upaya perlindungan terhadap para pejalan kaki. Hanya saja, masih berjalan terpotong-potong dan tidak secara keseluruhan.

‘’Kasus ini harus menyadarkan kita semua bahwa hilangnya nyawa bisa terjadi di mana saja tanpa orang menyadari. Apalagi, sebenarnya tidak ada kesalahan apa-apa dari sembilan orang itu. mereka sudah pada posisi tepat untuk jalan kaki,’’ paparnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement