Senin 23 Jan 2012 18:00 WIB

Indonesia Jadi Negara dengan Kasus Flu Burung Tertinggi di Dunia

Rep: Esthi Maharani/ Red: Chairul Akhmad
Seorang petugas Dinas peternakan melakukan penyomprotan di kandang ayam warga untuk mencegah virus flu burung (H5N1).
Foto: Antara/Fiqman Sunandar
Seorang petugas Dinas peternakan melakukan penyomprotan di kandang ayam warga untuk mencegah virus flu burung (H5N1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Indonesia bisa jadi merupakan negara yang menyandang predikat sebagai negara dengan kasus flu burung tertinggi di dunia selama 2012 ini.

Predikat itu mungkin diberikan jika suspect flu burung yang dirawat di Kabupaten Tangerang, Banten, dinyatakan positif flu burung. Karena dengan begitu, jumlah warga yang terdeteksi virus flu burung bertambah menjadi tiga orang, dengan dua warga sebelumnya telah meninggal.

Jika suspect flu burung itu positif, maka Indonesia menjadi ranking pertama bersama Mesir yang juga telah melaporkan adanya tiga kasus flu burung selama 2012 ini. Wakil Menteri Kesehatan, Ali Gufron Mukti mengatakan, pada 2012 kecenderungan warga yang terkena flu burung mengalami peningkatan.

“Jika dibandingkan negara-negara lain seperti Cina, di Indonesia kejadiannya, jika kita lihat trend sejak 2008, kecenderungannya menurun. Kecuali awal 2012 ini,” kata Gufron, Senin (23/1). Artinya, Indonesia mengalami peningkatan suspect flu burung di awal tahun ini.

Seperti diketahui, selama kurun waktu Januari ini, Indonesia sudah mencatat dua korban suspect flu burung. Indonesia pun sudah melaporkan hal tersebut ke WHO. Dengan dua korban suspect flu burung, Indonesia sudah menempati urutan kedua dengan kasus flu burung tertinggi di dunia.

Cerita ini akan berbeda jika warga di Tangerang dinyatakan positif terkena virus flu burung. Jika demikian, maka Indonesia menjadi peringkat pertama bersama Mesir dengan kasus flu burung tertinggi di dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement