Jumat 20 Jan 2012 21:30 WIB

ASDP Merak Janji Utamakan Keselamatan dan Kenyamanan

Sejumlah kendaraan antre untuk turun dari kapal feri saat tiba di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (3/9). Kepadatan arus balik dari Sumatra terlihat lancar.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Sejumlah kendaraan antre untuk turun dari kapal feri saat tiba di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (3/9). Kepadatan arus balik dari Sumatra terlihat lancar.

REPUBLIKA.CO.ID, MERAK - Keselamatan dan kenyamanan penumpang angkutan Kapal Ro-Ro maupun kapal cepat dengan meningkatkan pelayanan terbaik kepada masyarakat, itulah janji komitmen yang ditekankan PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak

"Kami terus mengoptimalkan pelayanan agar pengguna jasa angkutan kapal merasa nyaman dan selamat sampai tujuan," kata Pelaksana Harian Manajer Operasional PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Didi Juliansyah, di Merak, Provinsi Banten, Jumat (20/1).

Ia mengatakan, pihaknya selama ini mengoperasikan 24 kapal Ro-Ro melayani penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni, Lampung, meskipun penumpang di atas kendaran dan penumpang pejalan kaki tampak sepi.

Begitu pula kondisi dermaga tidak terjadi antrean kendaraan truk, dibandingkan lima hari lalu. Saat ini, kata dia, cuaca perairan Selat Sunda kembali normal dan penyeberangan Merak-Bakauheni berjalan lancar.

Kapal bongkar muat yang bersandar di dermaga Pelabuhan Merak selama 30 menit bisa diberangkatkan kembali menuju Bakauheni, Lampung. Ia menambahkan penumpang pejalan kaki maupun di atas kendaraan serta angkutan truk tampak sepi.

Namun demikian, kata dia, pihaknya tetap mengoperasikan 25 kapal Ro-Ro dengan 85 trip sehingga pelayanan bisa dirasakan masyarakat pengguna jasa angkutan kapal. "Meskipun sepi kendaraan dan penumpang kami tetap mengoperasikan 25 kapal Ro-Ro, dan tiga dalam perawatan," katanya.

Menurut dia, semua kapal yang berlayar mengantongi izin dari Administrator Pelabuhan (Adpel) untuk keselamatan penumpang. Selain itu juga PT ASDP menjalin koordinasi dengan pihak Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai Danau dan penyeberangan (Gapasdap) Merak dan Badan Meteorologi KlImatologi dan Geofisika (BMKG).

"Dengan kordinasi ini diharapkan bisa memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi penumpang," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement