REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO---Akibat perilaku masyarakat yang gemar membuang sampah sembarangan, perairan Teluk Tomini yang berada di Provinsi Gorontalo mulai tercemar. Kepala Bidang Lingkungan, pada Badan Lingkungan Hidup, Riset, Teknologi dan Informasi (Balihristi) Provinsi Gorontalo, Rugaiya Biki, mengungkapkan status mutu air laut di Teluk Tomini, yang meliputi empat kabupaten dan satu kota, rata- rata tercemar tingkat sedang.
Biki mengatakan, kawasan perairan Teluk Tomini dengan status cemar sedang terdapat di Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Gorontalo, Boalemo dan Pohuwato. Sedang wilayah perairan di Kota Gorontalo, berstatus cemar sedang.
Dia menjelaskan, kualitas air di Teluk Tomini, juga sangat dipengaruhi oleh kualitas sungai di sekitarnya.
Di Kabupaten Bone Bolango misalnya, aktivitas masyarakat yang masih membuang sampah atau deterjen serta buang air besar di sungai turut mempengaruhi tingkat pencemaran air laut."Begitu pula aktivitas pertambangan yang turut memberi sumbangan berupa limbah beracun ke sungai," kata dia, Kamis (19/1).
Dia mencontohkan, di sekitar Pelabuhan Gorontalo, yang mengandung jumlah Coliform sebesar 2500 MPN/100 mL.
Angka itu menurutnya sudah melebihi baku mutu sesuai keputusan Menteri Lingkungan Hidup nomor 51 tahun 2004, pengendalian pencemaran dan perusakan laut untuk kualitas air laut di wilayah pelabuhan, yang rata-rata disyaratkan maksimal 1000 MPN/100 mL.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
