Jumat 04 Nov 2011 20:52 WIB

Penerimaan Superqurban Rumah Zakat Tahun ini Menurun

Rep: Agus Raharjo/ Red: Chairul Akhmad
Rumah Zakat
Rumah Zakat

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Rumah Zakat Indonesia cabang Yogyakarta tahun ini menargetkan 574 kambing dan 63 Sapi hewan kurban yang bisa disembelih dan diolah menjadi kornet superqurban.

Namun, hingga hari ini, Jum'at (4/11), penerimaan hewan kurban masih 163 untuk kambing dan 38 untuk sapi.

Menurut Branch Manager Rumah Zakat Yogyakarta, Listanto, tahun ini memang ada penurunan dalam penerimaan. Hal itu lebih dikarenakan momentum tahun ini sepi. Orang ingin berkurban untuk masyarakat secara langsung dengan memberikan hewan kurbannya ke masjid atau panitia kurban langsung.

"Selain itu, dengan tidak meminta dari Allah, tahun ini memang tidak ada bencana. Kalau tahun-tahun lalu, setiap ada bencana, donatur lebih memilih menyalurkan ke kita. Tahun ini tidak ada. Dan semoga tidak ada bencana," kata Listanto.

Meskipun demikian, Rumah Zakat akan tetap menerima hewan kurban dan menyalurkannya menjadi superqurban. Superqurban adalah pengolahan daging kurban menjadi kornet yang bisa tahan hingga 3 tahun ke depan. Rumah Zakat akan membuka penerimaan hewan kurban yang berupa uang hingga nanti tanggal 8 November 2011.

Bagi masyarakat yang ingin menjadi donatur superqurban, dapat membayar nilai hewan kurban untuk kambing Rp 1,2 juta per ekor dan sapi sekitar Rp 10 juta. Menurut Listanto, biaya itu sudah disertai biaya pengolahan daging menjadi kornet.

Untuk saat ini, tambahnya, donatur di Yogyakarta 90 persen masih oleh perorangan. Di Yogya sendiri, penyaluran dari Rumah Zakat akan dialokasikan sebesar 55 persen. Sisanya akan disesuaikan seperti program dan kebutuhan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement