REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberi harapan cukup besar terhadap kabinet terbarunya. Kabinet tersebut diharapkan dapat meningkatkan kinerja pemerintah tiga tahun mendatang.
Menurut SBY cara kerja kabinet ke depan tidak boleh berjalan seadanya saja, seperti yang terjadi sekarang. Kinerja kabinet saat ini belumlah cukup untuk mendorong perubahan.
“Cara kerja yang sebutlah ‘business as usual’ hanya seperti yang berjalan sekarang ini tidak cukup. Kita harus melakukan perubahan perbaikan dan peningkatan atas kinerja kita,” ujar Presiden, saat memberikan pidato kebijakannya tiga tahun ke depan di Istana Negara, Rabu (19/10).
Walaupun begitu kinerja pemerintahan bukan berarti buruk. Berdasarkan evaluasi selama dua tahun terakhir terdapat sejumlah pencapaian cukup berarti termasuk menangkal krisis global yang terjadi pada 2008 dan 2009.
Sementara itu, menurut SBY perkembangan situasi global khususnya perekonomian dunia sekarang memberikan tantangan baru. “Belum kita sepenuhnya pulih dari krisis 3 tahun lalu, kini dunia hadapi goncangan baru,” terangnya.