REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Fraksi PKB terus berkomunikasi dengan fraksi lain terkait calon pimpinan KPK yang akan diuji kelayakan dan kepatutannya oleh Komisi III DPR-RI. Hal ini dilakukan agar DPR dapat memilih calon terbaik.
Sekjen PKB, Hanif Dhakiri, menyatakan pihaknya tidak boleh terburu-buru memilih siapa calon yang layak. "Ini harus sesuai dengan permintaan rakyat," paparnya, saat dihubungi, Selasa (11/10).
Menurut dia, capim KPK yang didambakan pihaknya adalah yang mampu bersinergi dengan lembaga penegakan hukum lain. Sehingga pemberantasan korupsi dilakukan dengan bersinergi, tidak parsial.
Dia mengatakan Komisi III masih terus melakukan pemetaan calon pimpinan KPK. Dari delapan calon yang ada, pihaknya masih mencari tahu profil masing-masing calon. Masukan dari masyarakat terkait dengan calon pimpinan KPK sangat diharapkannya. "Kita akan tampung," ujarnya.