Jumat 07 Oct 2011 16:07 WIB

Saan Optimis Kabinet Pasca-Perombakan Lebih Baik

Saan Mustofa
Saan Mustofa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Saan Mustopa, optimis kabinet pasca-perombakan mendatang bisa memiliki kinerja lebih baik.

"Perombakan kabinet adalah hak prerogatif presiden. Saat ini Presiden Yudhoyono bersama Wapres Boediono sedang menyiapkan perombakan kabinet itu," kata Saan Mustopa di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Jumat.

Menurut dia, perombakan kabinet sasarannya untuk meningkatkan kinerja, sehingga menteri yang mungkin terkena perombakan adalah menteri yang selama dua tahun belum menunjukkan kinerja yang optimal.

Perombakan kabinet sasarannya justru untuk menyegarkan kinerja kementerian yang bersangkutan agar lebih baik. "Menteri baru yang nantinya akan masuk kabinet tidak perlu dikhawatirkan, karena dapat menyesuaikan dengan kementerian yang dipimpinnya," katanya.

Saan juga optimistis menteri baru yang akan masuk kabinet, bisa menjalankan tugasnya dengan baik dan memenuhi harapan masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Saan Mustopa mengingatkan elite politik dari partai politik anggota koalisi agar tidak perlu mendorong, mendesak, apalagi mengancam presiden untuk melakukan perombakan kabinet.

"Perombakan kabinet adalah hak prerogatif presiden. Kalau presiden akan melakukan perombakan kabinet, sasarannya untuk perbaikan kinerja," katanya.

Anggota Komisi III DPR RI ini juga membantah sinyalemen yang menyebutkan bahwa rencana perombakan kabinet sasarannya untuk akumulasi logistik dalam menghadapi pemilu 2014.

Menurut dia, sebagai elite politik anggota koalisi hendaknya berpandangan positif dan memiliki harapan yang besar pada perombakan kabinet.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, dirinya akan melakukan perombakan kabinet pada saat pemerintahan genap berusia dua tahun, yakni pada 20 Oktober 2011.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement