Ahad 02 Oct 2011 09:00 WIB

Puisi JK untuk Ambon

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Didi Purwadi
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) dan mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla.
Foto: Antara/Saptono
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) dan mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Kunjungan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla, ke Ambon salah satunya bertemu dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Maluku dan Kota Ambon.

Hadir dalam acara itu puluhan tokoh agama, masyarakat, dan delegasi Malino yang mendamaikan konflik Ambon pada 1999 dan 2004, serta konflik tujuh jam yang terjadi tanggal 11 September 2011 lalu yang menewaskan tujuh orang. Di akhir pertemuan pada Sabtu siang itu, menteri koordinator kesejahteraan rakyat (menkokesra) di era presiden Gus Dur tersebut membacakan puisi untuk warga berjudul 'Ambonku, Ambon Kita Semua'.

400 tahun lalu dunia mencarimu. Dunia ingin hidup nyaman darimu. Karena engkau adalah sumber keharuman

Pala, fuli dan cengkeh dambaan mereka. Karena itu dari jauh mereka datang padamu

5 tahun lalu engkau terkoyang. Bangsa ini sangat tersayat dan dunia ikut tersentak

Karena deritamu derita bangsa juga. Kesulitanmu kesulitan kita semua. Ale rasa beta rasa

Hari ini engkau bangun dengan senyum simpul. Bangsa juga turut tersenyum

Kita semua lega dan berbesar hati. Kalau engkau senang kami bahagia. Ale senang beta senang

Waktunya membangunan negeri ini. Dengan semangat Pattimura yang perkasa itu

Lupakan segala pedang dan batu itu. Berikan kembali pena dan buku kepada Nyong Ambon

Petik kembali cengkeh dan pancing kembali ikan Tabu kembali tifa dan petika kembali gitar itu Nyanyikan kembali ole sio sambil bertari lenso

Dengan senyum bunyi tifa, gitar dan nyanyianmu Dunia akan lega, bangsa akan bangga

Karena sumber keharuman dan kehidupan Akan bangkit kembali dari ufuk timur Ambonku, ambon kita semua

Adapun untuk jadwal kunjungan Ahad (2/10) ini, JK menghadiri pelantikan pengurus baru PMI Ternate. Setelahnya dengan menggunakan pesawat Challenger 601 C, pabrikan Bombardir, Kanada, nomor Registrasi PK-JKM, JK mengunjungi Palu dan kemudian bertolak lewat darat menuju Poso.

Selain untuk berkunjung dengan forum tokoh perdamaian Poso, JK juga meninjau proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) berkekuatan 1.000 megawatt untuk menyuplai listrik di sekitaran Sulawesi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement