REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yakin akan ada pembicaraan tingkat tinggi antara Presiden SBY dengan para ketua umum partai koalisi sebelum perombakan kabinet dilaksanakan.
Sekalipun begitu, banyaknya capaian yang dilakukan Menteri Agama Suryadharma Ali (SDA), yang juga Ketua Umum PPP, membuat Sekjen PPP Romahurmuziy percaya, menterinya layak dipertahankan di kabinet.
"Pelayanan haji meningkat, pemondokan semakin dekat, naik 400 persen dibanding 2009 terakhir, harga semakin turun. Pendidikan Islam membaik, jumlah madrasah terlayani semakin banyak, pondok pesantren makin diperhatikan, toleransi pun terjaga. Apalagi?" papar Romy kepada Republika, Selasa (20/9).
Seluruh preastasi tersebut diraih oleh SDA sejak menjabat sebagai Menteri Agama mengganti menteri sebelumnya, Maftuh Basyuni. Kalaupun memang SDA akan terkena perombakan, maka PPP menyatakan tidak akan meminta apa pun kepada SBY sebagai gantinya. "Karena menteri itu hak Presiden," tambahnya.
Sejauh ini, kata Romy, belum ada pembahasan apapun di Sekretariat Gabungan, kumpulan partai pendukung pemerintah. Selain PPP, partai lain yang mendudukkan kadernya sebagai menteri adalah Golkar, PKS, dan PKB. PPP hanya meminta perombakan kabinet dilakukan berdasarkan evaluasi kinerja para menteri dan bukan atas desakan partai.