REPUBLIKA.CO.ID, SERANG – Lantaran tidak punya uang untuk membayar sekolah anaknya, seorang bapak di Serang, Banten terpaksa mencuri tabung gas dari sebuah warung, Kamis (15/9).
Namun aksi tersebut tertangkap basah pemilik warung saat pelaku hendak kabur. Pelaku, Markuat (40), kabur dengan menggunakan sepeda motor bernomor polisi A 2695 AQ. Melihat tabung gas 12 kilogramnya dibawa kabur, Junariah—pemilik warung—langsung meneriaki pelaku, "Maling, maling!"
Warga Desa Cikulur, Kecamatan Taktakan, Serang yang mendengar teriakan Junariah langsung mengejar pelaku. Pelaku berusaha menghindari kejaran warga dengan memacu kencang sepeda motornya. Namun laju motor pelaku tidak stabil karena motor pelaku memuat tabung gas ukuran 12 kilogram. Pelaku pun akhirnya terjatuh dan tertangkap warga. Markuat kemudian diamankan warga di rumah ketua RT setempat.
Markuat yang berprofesi sebagai tukang becak ini mengaku baru pertama kali mencuri tabung gas. Dia terpaksa melakukan perbuatan tercela tersebut karena anaknya terancam bakal dikeluarkan dari sekolahnya apabila tidak bisa membayar biaya sekolahnya. "Saya terpaksa melakukan ini untuk biaya sekolah anak di SMK," akunya.
Markuat tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Warga pun menggelandangnya ke Mapolres Serang.