REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Anggota Komisi X dari Fraksi Demokrat, Angelina Sondakh tidak tampak dalam rapat kerja komisi bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga, pada Rabu (14/9) pagi tadi. Hingga siang hari pun, istri mendiang anggota DPR, Adjie Massaid ini juga tidak menampakan dirinya di gedung dewan.
Angelina dipanggil KPK untuk menjadi saksi dalam kasus suap Wisma Atlet SEA Games yang menjadikan mantan kader Demokrat lainnya sebagai tersangka, M Nazaruddin. Nama Angelina disebu-sebut Nazar sebagai rekan yang membantunya menangani proyek Wisma Atlet dan mendapatkan bagian kecil dari perusahaan pelaksana tender yang masih milik Nazar.
Beberapa waktu lalu, saat Sidang Bersama DPR dan DPD yang dihadiri Presiden SBY, Angelina sempat hadir dengan anggunnya dalam balutan busana merah. Kala itu, kepada wartawan Angelina menyatakan akan bekerja sama jika KPK membutuhkan keterangannya.
"Saya siap dipanggil KPK. Enggak, saya enggak khawatir," ujar Angelina sambil tersenyum melayani pertanyaan wartawan.
Saat coba dihubungi sejak siang tadi, baik melalui telepon maupun pesan singkat, Angelina tidak mengangkat maupun membalas SMS yang dikirimkan Republika. Hanya suara merdu Angelina dalam "Kau yang Kusayang" yang mengalun sebagai ring backtone meminta untuk dijadikan nada sambung pribadi penelpon. Akankah Angelina muncul di Gedung KPK besok?