REPUBLIKA.CO.ID, MERAK - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Indonesia Ferry Cabang Utama Merak kedatangan satu kapal "roll on roll off" tambahan reguler yaitu KMP Rosmala. "KMP Rosmala sebelum Lebaran kemarin sudah datang di Merak, dan akan menjadi kapal reguler di lintasan Merak - Bakauheni. Dengan demikian kapal reguler menjadi 34 unit," kata Kepala Cabang PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak La Mane, Rabu (7/9).
Kapal Motor Penumpang (KMP) Rosmala yang memiliki kapasitas angkut seperti KMP Jatra dan Victorius, menurut La Mane, belum bisa beroperasi dan mengangkut penumpang serta kendaraan lantaran belum dilakukan uji coba oleh pihak ASDP.
"Semenjak tiba di Merak, dan sekarang sedang lego jangkar, kapal milik PT Bangun Putera Remaja (BPR) belum bisa beroperasi, karena belum kami anggap lulus uji coba," katanya.
Uji coba kapal tersebut, kata La Mane, akan dilakukan setelah kondisi Pelabuhan Merak normal kembali. "Kalau sekarang masih suasana lebaran, pelabuhan masih diramaikan oleh arus balik Lebaran 2011. Nanti kami akan lakukan uji coba kalau semuanya sudah memungkinkan di Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Lampung," katanya.
Uji coba terhadap KMP Rosamala bukan saja dilakukan di Pelabuhan Merak, tetapi juga di Pelabuhan Bakauheni,Lampung. "Ada beberapa langkah dan upaya dalam uji coba, seperti pencocokan fasilitas kapal dengan fasilitas dermaga di Pelabuhan Merak maupun Bakauheni, Lampung," katanya.
Uji coba terhadap setiap kapal yang akan beroperasi secara reguler di Pelabuhah Merak adalah prosedur tetap yang harus dijalani oleh setiap kapal reguler yang akan masuk lintasan. "Uji coba dilakukan setelah pihak Adpel Banten dan Kementerian Perhubungan masing-masing mengeluarkan izin layar dan operasi kapal roro," katanya.
Upaya uji coba yang dimaksudkan guna mengetahui kondisi persis fasilitas kapal terhadap lima dermaga di Pelabuhan Merak dan enam dermaga di Pelabuhan Bakauheni," katanya