REPUBLIKA.CO.ID,
JAKARTA - Puluhan pendukung mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin dengan melakukan unjuk rasa di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Sabtu malam.
Para pengunjuk rasa mengucapkan selamat datang kepada Nazaruddin sesaat setibanya di gedung KPK dari Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok, seusai menjalani pemeriksaan.
Mereka mengelu-elukan dan memberi semangat kepada Nazaruddin yang menjadi tersangka kasus dugaan penerimaan suap untuk proyek pembangunan wisma atlet di Jakabaring, Palembang.
Nazaruddin berada di Singapura satu hari sebelum KPK meminta Kementerian Hukum dan HAM melakukan pencegahan pada Selasa (24/5).
Nazaruddin dibawa ke KPK guna serah terima dari Ketua Tim Penjemput Nazaruddin Brigjen Anas Yusuf kepada Yurod Saleh sebagai Direktur Penyidikan pada Deputi Penindakan KPK.
Nazaruddin saat memasuki gedung KPK sekitar pukul 22.30 WIB dijaga ketat puluhan personel bersenjata lengkap.
Nazaruddin saat turun dari mobil Travelo warna silver dengan nomor polisi B 1276 BH dengan menggunakan jaket warna coklat.
Nazaruddin tiba ditanah air dari Bogota, Kolombia dengan menggunakan pesawat carter yang diduga biayanya Rp4 miliar dan mendarat di bandara Halim Perdanakusuma pukul 19.51 WIB.
Nazaruddin ditangkap di Cartagena, Kolumbia pada hari Minggu (7/8) pukul 02.00 dini hari waktu setempat dan sempat mampir di beberapa negara.
Nazaruddin berangkat mulai dari Singapura kemudian Vietnam lanjut ke Kamboja naik pesawat carteran langsung menuju ke Bogota melalui Madrid, Spanyol kemudian Dominika.