REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terpilih Suryadharma Ali (SDA) memberi sinyal bahwa Sekretaris Jenderal PPP untuk periode 2011-2016 adalah anggota DPR RI.
Sinyal itu disampaikan oleh SDA di Gedung DPR RI, usai menghadiri Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR RI, Jakarta, Rabu.
"Calonnya anggota DPR RI untuk Sekjen," kata SDA.
Ia menambahkan, dipilihnya anggota DPR RI menjadi Sekjen PPP bertujuan untuk mengamankan kebijakan partai di parlemen.
"Selain untuk kepentingan partai di tahun 2014, Sekjen juga bisa menjaga kepentingan PPP di parlemen," kata SDA.
Saat ini, ada tiga nama anggota DPR RI yang layak menjabat sebagai Sekjen PPP. Ketiganya adalah Ketua Fraksi PPP Hazrul Azwar, Wakil Ketua MPR RI Lukman Hakim Saefuddin dan Ketua Komisi IV DPR RI Romahurmuziy atau Romi.
Untuk kepengurusan partai sendiri, Tim Formatur PPP akan menggelar rapat mulai tanggal 14-18 Juli 2011.
"Tanggal 17-18 Juli 2011, DPP PPP akan mengirimkan surat kesediaan bagi calon pengurus partai," ungkap Menteri Agama itu.
Terkait adanya tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama (NU) seperti Hasyim Muzadi diharapkan bisa kembali ke "rumah besar" PPP, termasuk mantan anggota Komisi Pemilihan Umum Valina Singka Subekti.
"Kita baru sampai mengajak pulang ke "rumah besar" sebatas melalui telepon. Tapi PPP sudah mengutus beberapa petinggi PPP untuk melakukan pendekatan untuk mengajak pulang kepada tokoh-tokoh NU. Itu prinsip dasarnya. Sampai sekarang kita belum mendapat jawaban. Mereka sedang pikir-pikir dan mengapresiasi ajakan ini. Ada konsekwensi lah bila kembali ke PPP," ujar SDA
Ikuti Whatsapp Channel Republika
