REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar menjawab kritik dari Yenny Wahid yang memintanya untuk introspeksi terkait dengan kasus Ruyati. Menurut Muhaimin apa yang dikatakan oleh Yenny tidak perlu didengar.  

"Kalau Yenny ya tidak usah didengar lah," ujar Muhaimin sambil tersenyum berjalan menuju kendaraannya usai rapat terbatas di Kompleks Istana Negara  Rabu (22/6) malam.  

Muhaimin menilai Yenny merupakan lawan politiknya selama ini.  Sehingga kritik itu tidak ada gunanya. "Kalau kritik dari lawan politik kan gak ada gunanya," kata dia.

Sebelumnya Direktur The Wahid Institute, Zannuba Ariffah Chafsah Rahman Wahid yang akrab dipanggil Yenny Wahid mengatakan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar harus introspeksi diri pascapemancungan Ruyati, TKI di Arab Saudi, beberapa hari yang lalu.  Menurut Yenny kebijakan Muhaimin terbukti gagal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika