REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Mukerwil PPP DKI Jakarta memutuskan bahwa calon gubernur dan wakilnya harus dari karder partai, yaitu Djan Faridz dan Lulung. "Keputusan dalam Musyawarah Kerja Wilayah DKI yang berlangsung kemarin secara bulat mengusulkan kader partai yang maju menjadi DKI I dan atau DKI II," tegas Emron Pangkapi, Ketua DPP PPP yang juga Ketua Korwil PPP DKI Jakarta, Ahad (12/6).
Djan Faridz merupakan Ketua PWNU DKI, yang juga menjabat sebagai Anggota DPD RI Provinsi DKI Jakarta, sedangkan Lulung, Ketua DPW PPP DKI Jakarta periode 2011-2016. Selain itu, Mukerwil PPP DKI Jakarta juga memerintahkan DPC PPP untuk menjajaki dengan partai koalisi mengenai calon gubernur dan wakil yang diusung oleh partai berlambang Ka'bah itu.
"Penentuan cagub dari PPP memang dilakukan lewat Mukerwil sesuai aturan dan mekanisme pemilihan sudah diatur dengan jelas," ungkapnya.
Soal nama cagub yang akan diikutsertakan dalam pemilihan di Mukerwil, dia menegaskan, tidak akan ada nama baru. Nama yang digodok tetap berdasarkan rekomendasi Musyawarah Wilayah (Muswil) DKI Jakarta.