Sabtu 11 Jun 2011 17:14 WIB

ICW Desak Demokrat Segera Pulangkan Nazarudin

Rep: C19/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — ICW menilai Partai Demokrat (PD) harus bertanggung jawab dengan kaburnya M Nazaruddin ke Singapura. Wakil Koordinator ICW Emerson Yuntho, mempertanyakan pemberian izin Fraksi PD DPR kepada Nazaruddin untuk berobat ke Singapura.

Padahal, kata dia, jika partai konsisten untuk mendorong KPK menuntaskan kasus yang membelit Nazaruddin. Maka, harusnya pemberian izin itu tak diberikan. Hal itu mengingat di Indonesia banyak dokter spesialis jantung. Belum lagi, sambung Emerson, terdapat Yayasan Jantung Indonesia yang seharusnya bisa jadi tempat rujukan untuk berobat.

Karena itu, Emerson menilai, alasan berobat mantan bendahara umum PD itu ke Singapura hanya bentuk akal-akalan untuk kabur dari kejaran penegak hukum. Partai, menurut dia, terkesan melindungi Nazaruddin dari panggilan KPK. “Demokrat bersikap setengah hati. Mengapa waktu itu diberi izin berobat?” ujar Emerson dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (11/6).

Dalam situasi seperti ini, tutur Emerson, publik menanti ketegasan PD. Partai harus memberi ketegasan kapan Nazaruddin kembali ke Indonesia. Mengingat, saat tim khusus bertemu yang bersangkutan di Singapura, harusnya hal itu menjadi pokok persoalan pembicaraan yang ditanyakan.

Petinggi PD, sambung dia, jangan memberi argumen menunggu Nazaruddin sembuh total. Sebab alasan sakit itu bisa dibuat-buat. “Di sini banyak rumah sakit dan dokter jantung. Ini bisa dinilai ketidakseriusan Demokrat,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement