REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Demokrat (PD), Jafar Hafsah, tak berani menjamin Muhammad Nazaruddin bisa memenuhi panggilan KPK.

“Saya tak bisa jamin. Lembaga hukumlah yang menghadirkan dengan satu proses hukum kalau dia dipanggil tetapi tak datang,” katanya.

PD hanya bisa menghimbau agar Nazaruddin datang. Tetapi, masalah kepastian datang atau tidaknya itu akan sangat bergantung pada pihak yang bersangkutan.

Menurut Jafar, pihaknya tidak mempunyai cara seperti memaksa Nazaruddin. Tetapi, ia mengharapkan agar Nazaruddin tidak mangkir dalam pemeriksaan KPK yang direncanakan pada Jumat (10/6) besok. “Kalau dia sembuh, otomatis dia datang atau urusan dia secara pribadi. PD tidak punya alat lebih untuk itu,” katanya.

Pihaknya mengaku tetap mengadakan komunikasi dengan Nazaruddin. Nazaruddin berjanji akan kembali setelah sembuh. Tetapi kalau ada proses hukum, dia pasti akan kembali.

Jafar menyatakan kondisi terakhir Nazaruddin tampaknya memungkinkan dia untuk datang memenuhi panggilan KPK. Tetapi, Jafar mengaku belum tahu kapan pastinya Nazaruddin akan dipanggil KPK. Sebab, surat pemanggilan tak sampai ke tangannya. “Kita tidak dibuatkan tembusan surat, kita baca di media,” katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika