REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Pimpinan DPR RI, Senin (30/5), menggelar rapat konsultasi dengan Badan Kehormatan DPR di ruang rapat pimpinan di gedung parlemen Senayan, Jakarta, membahas sejumlah anggota legislatif yang bermasalah.
"Badan Kehormatan DPR RI menyampaikan sejumlah nama anggota DPR RI yang bermasalah untuk diproses di Badan Kehormatan," kata Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung.
Dari nama-nama yang disampaikan Badan Kehormatan DPR RI, beberapa nama diantaranya terkait dengan kasus yang menyita perhatian publik saat ini. Pimpinan DPR RI dan Badan Kehormatan DPR RI sepakat akan memprioritaskan memroses anggota DPR RI yang kasusnya tengah menjadi sorotan publik.
"Ada beberapa nama yang diajukan Badan Kehormatan kepada pimpinan DPR RI untuk dapat perhatian bersama, terutama kasus yang menyita perhatian publik hingga menimbulkan persepsi kurang baik terhadap lembaga DPR RI," katanya.
"Ini menyangkut beberapa nama anggota DPR RI dari beberapa partai. Di antara nama tersebut ada nama Nazaruddin yang mendapat sorotan publik," katanya. Pimpinan DPR RI dalam hal ini hanya menjadi fasilitator agar Badan Kehormatan membuat keputusan sesuai dengan kewenangannya.