Jumat 15 Apr 2011 11:40 WIB

Sudah Dibebaskan, Lia Eden Tidak Kapok

Rep: c12/ Red: Stevy Maradona

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Lia Eden menghirup udara bebas mulai hari ini, Jumat (15/4). Dia dibebaskan setelah menjalani masa hukuman selama 2 tahun 6 bulan, dikurangi remisi 2 bulan.

Meski demikian, Lia Eden tetap mengaku semua agama itu sama dan benar, karena sama menyembah Tuhan Yang Maha Esa. Dia mengaku usahanya untuk memperjuangkan keyakinannya belum berhasil, dan akan diteruskan.

Beberapa pengikut Lia eden masih setia mengikuti ajarannya. Tujuh orang pengikut ajaran eden menjemputnya ke lapas dengan menggunakan dua mobil. Mobil Kijang LGX Nomor Polisi B 8276 XV berwarna hitam dan mobil Isuzu Panther Nomor Polisi B 8021 NT, berwana biru tua.

Para pengikut eden, menggunakan pakaian seragam putih-putih, dengan selendang putih, dan ikat kepala yang seperti cincin berwarna putih. Salah seorang pengikutnya, Anditya, mengungkapkan bahwa di Jl. Mahoni, Senen, Jakarta Pusat, terdapat 20 orang pengikut dewasa dan 10 orang anak-anak dari awalnya 110 orang pengikut.

Mereka mendokumentasikan kebebasan Lia yang mereka sebut “Paduka” atau “Ibunda” dengan kamera digital. Selain itu, mereka juga membagikan sebuah buku yang diberi judul “hikmah-hikmah dari penjara”. Buku tersebut ditulis Lia eden selama berada di Rutan Pondok Bambu dari tanggal 28 Juni sampai 03 September 2009, sebelum dipindahkan ke Lapas Wanita Tangerang.

Lia Eden, adalah pimpinan sekte kerajaan tuhan. Dia dihukum 2,5 tahun penjara karena dianggap melanggar pasal 156 KUHP tentang penistaan agama. Lia, yang mengaku dirinya malaikat jibril utusan tuhan, ditangkap petugas Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya di kediamannya, pada tanggal 15 Desember 2008. (C12)

Berita Terkait Kaitkan Berita

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement