Senin 07 Mar 2011 15:11 WIB

'Satuan Penanggulangan Anarkisme Terkesan Menakut-nakuti'

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Djibril Muhammad
ilustrasi
ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Polri bersiap-siap akan meluncurkan Satuan Penanggulangan Anarkisme (SPA) pekan ini. Namun menurut anggota DPR, keberadaan SPA tersebut terkesan untuk menakut-nakuti. "Kok datasemen itu (SPA) terkesan seperti menakut-nakuti," kata salah satu anggota DPR, Sidarto Danusubroto, dalam rapat kerja Komisi I DPR, Jakarta, Senin (7/3).

Ia juga mempertanyakan keberadaan SPA itu fokus pada peace control atau crowd control. Pasalnya, tujuan dibentuknya SPA masih belum jelas. "Ini juga yang dipertanyakan SPA akan bekerja saat peace control atau crowd control," tegas politisi dari PDI Perjuangan itu.

Senada dengan diungkapkan anggota Komisi I lainnya, Susaningtyas. Ia juga mempertanyakan pembentukan SPA tanpa memperkuat sistem intelijen. "Padahal sistem intelijen Polri perlu ditingkatkan," imbaunya.

Kapolri, Jenderal Pol Timur Pradopo, menegaskan keberadaan SPA akan ditujukan khusus untuk menangani kondisi crowd atau kekacauan. "Satuan itu untuk crowd control. Saran dari anggota DPR akan kami perhatikan," kelitnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement