REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya berkomentar keras soal koalisinya dengan sejumlah partai politik. Dalam jumpa pers khusus, Selasa, SBY mengatakan bila ada parpol yang tidak menaati kode etik koalisi maka partai tersebut bisa keluar dari koalisi.
SBY juga menyebut ada satu dua partai yang bersikap demikian. "Saya ingin memastikan dalam proses komunikasi saya, bahwa semua parpol tanpa kecuali benar-benar berkomitmen mentaati mematuhi apa yang telah disepakati dan secara eksplisit telah ditandatangai dalam nota kesepakatan bersama saya. Jika tidak, ke depan tentu sanksi akan diberikan!" tegas SBY.
Inilha pernyataan paling keras SBY soal hubungan koalisi Partai Demokrat dengan partai lainnya. Secara eksplisit, Presiden memang tidak menunjuk partai mana saja yang akan kena sanksi. Namun sebelumnya, Staf Khusus Presiden Daniel Sparingga mengatakan Partai Golkar dan PKS bersikap aneh dalam hal angket pajak di DPR.