Kamis 10 Feb 2011 18:15 WIB

Taufiq Kiemas: Belum Ada Sinyal Soal Tawaran Kabinet

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Taufik Kiemas mengatakan  belum ada sinyal tawaran terhadap kader PDI Perjuangan untuk bergabung di kabinet.

Taufiq menyatakan bahwa PDI Perjuangan tetap terbuka terhadap kemungkinan kader partai tersebut masuk ke kabinet.

"Jika negara membutuhkan kader PDI Perjuangan untuk menduduki jabatan menteri di kabinet akan kami serahkan dan DPP PDI Perjuangan tidak bisa menolaknya," kata Taufiq Kiemas di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis.

Menurut dia, merelakan kader PDI Perjuangan untuk duduk kabinet jika memang dibutuhkan negara itu adalah hal wajar bagi partai yang kini menjadi penyeimbang pemerintah. Namun, katanya, kader PDI Perjuangan tidak boleh melamar agar bisa duduk sebagai menteri di kabinet karena seolah-olah kader partai mencari pekerjaan.

Namun ia mengatakan, "Sampai saat ini belum ada sinyal tawaran terhadap kader PDI Perjuangan untuk bergabung di kabinet".

Ditanya siapa kader PDIP yang akan disiapkan jika ada tawaran, Taufiq menjelaskan ada sejumlah kader yang memiliki kompetensi untuk berada di kabinet. Mereka antara lain, Pramono Anung, Hendrawan Supratikno, Arif Budimanta, Iman Sugema, Sri Adiningsih, dan I Made Mangku Pastika.

Menurut dia, jika ada tawaran dari Pemerintah terhadap kader PDI Perjuangan, maka nama yang mendapat panggilan itu cukup melapor kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. "PDI Perjuangan akan memenuhinya jika negara yang membutuhkan," katanya.

Namun meskipun kader PDI Perjuangan bergabung dalam kabinet, menurut dia, PDI Perjuangan tidak akan bergabung dalam sekretariat gabungan (Setgab) yang berisi pimpinan partai-partai politik anggota koalisi partai politik pendukung pemerintah.

Menurut dia, Setgab berbeda dengan kabinet karena Setgab adalah urusan partai sedangkan menteri di kabinet adalah urusan presiden. Taufiq juga mencontohkan, menteri di kabinet yang berlatar belakang profesional juga tidak masuk dalam Setgab, sehingga bisa juga PDI Perjuangan tidak masuk ke Setgab.

Taufiq juga menegaskan, walau kader PDI Perjuangan mendapat tawaran duduk di kabinet, PDI Perjuangan tetap berada di luar dan tetap menjaga sikap kritisnya terhadap pemerintah.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement