REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Wakil Presiden Boediono, Sabtu dijadwalkan meninjau langsung penanganan kasus kecelakaan Kapal Motor Penumpang Laut Teduh II yang terbakar di kawasan Pantai Anyer, Provinsi Banten.
"Wapres pagi ini akan melakukan peninjauan langsung ke Pelabuhan Merak didampingi oleh sejumlah menteri dan pejabat terkait lainnya," kata Juru Bicara Wapres Yopie Hidayat saat dihubungi di Jakarta, Sabtu pagi.
Menurut dia, dirinya belum mengetahui menteri dan atau pejabat terkait siapa saja yang akan mendampingi Wapres dalam melakukan kunjungan ke Merak tersebut.
Yopie mengatakan, kegiatan tersebut merupakan pembagian tugas dengan Menko Perekonomian yang juga berangkat ke Banjar untuk meninjau langsung kecelakaan yang menimpa Kereta Api Mutiara Selatan yang menabrak Kereta Api Kutojaya Selatan, yang merenggut tiga orang tewas dan 15 luka ringan.
Sementara korban kecelakaan kapal feri Kapal Motor Penumpang (KMP) Laut Teduh II yang terbakar Jumat (28/1) lalu sekitar pukul 04,00 WIB, berjumlah 13 orang, sebanyak 11 orang telah teridentifikasi sementara dua lainnya belum diketahui identitasnya.
Berkenaan dengan kecelakaan KMP Laut Teduh II, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) langsung melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui secara pasti penyebab kebakaran kapal tersebut.
Wapres selaku Pelaksana Tugas (Plt) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, telah menginstruksikan kepada Menteri Perhubungan Freddy Numberi, Dirjen Perkeretaapian Tunjung Indrawan, dan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Suroyo Alimoeso untuk segera ke lokasi kecelakaan di Stasiun Langen, Banjar, Jawa Tengah serta di Pulau Tempurang, Selat Sunda, Banten.