Sabtu 01 Jan 2011 01:49 WIB

Anggaran Tersisa Rp 600 M, TNI Kembalikan ke Negara

Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono
Foto: kominfo
Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono mengatakan, pihaknya mengembalikan sisa alokasi anggaran 2010 sebesar Rp600 juta dari total alokasi anggaran yang diberikan pemerintah Rp 19,77 triliun.

Dalam jumpa wartawan akhir tahun di Jakarta, Jumat, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono mengatakan, sisa anggaran yang dikembalikan ke negara berasal dari penghematan saat melakukan kontrak atau tender dalam pengadaan barang dan jasa.

"Sekitar Rp 600 juta, nggak banyak kok," katanya, menegaskan. Agus menambahkan, dengan pengembalian itu bukan bukan berarti TNI tidak mampu menyerap anggaran yang hampir mencapai 100 persen, melainkan mampu menyusun perencanaan dengan baik.

"Kalau kita rencananya benar, pasti sisanya tidak akan banyak. Kalau kita tendernya benar dan bisa menghemat banyak, ya itu bagus juga," katanya.

Dari Rp42,5 triliun anggaran Kemenhan tahun 2010, alokasi anggaran yang dikelola TNI untuk pembinaan kekuatan dan pembangunan kekuatan sebesar Rp19,77 triliun.

Panglima TNI mengatakan, sekitar 50 persen jumlah anggaran yang ada digunakan untuk pengadaan dan pemeliharaan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan, untuk 2011, anggaran pertahanan naik 10,72 persen menjadi Rp47,5 triliun atau 3,86 persen dari APBN 2011.

Kenaikan anggaran tersebut diprioritaskan untuk pengembangan kekuatan minimum, industri pertahanan nasional, pencegahan kejahatan laut, peningkatan rasa aman, modernisasi keamanan nasional, dan peningkatan kualitas kebijakan keamanan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement