Selasa 30 Nov 2010 04:29 WIB

Letusan Bromo tak Pengaruhi Penerbangan Militer

Rep: Asan Haji/ Red: Arif Supriyono

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG--Pemegang otoritas Landasan Udara Abdurrahman Saleh, Malang (TNI Angkatan Udara) secara resmi sudah menutup penerbangan sipil dari dan ke Malang. Namun, penerbangan pesawat militer  masih tetap beroperasi.

"Penerbangan militer masih tetap buka. Yang ditutup sementara itu, sesuai rekomendasi dari Kemenhub, hanya penerbangan sipil mulai Senin (29/11) meski cuaca masih cerah dan kondusif untuk penerbangan,’’ jelas  Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak)  TNI AU Lanud Abdrrahman Saleh, Mayor Wahyudi, Senin (29/11).

Ia menilai Ditjen Penerbangan Udara, Kemenhub memiliki dasar yang kuat untuk mengeluarkan rekomendasi penutupan itu. Dasar yang menjadi acuan dan dilampirkan ke otoritas Lanud Abdurrahman Saleh untuk melakukan penutupan sementara terhadap penerbangan sipil itu disebutkan berdasarkan foto satelit Volcanic Ash Advisory Centres (VAACs).

Menurut dia, foto hasil bidikan satelit dari institusi yang berpusat di Darwin, Australia menyebutkan bahwa letusan Bromo sudah menyemburkan abu vulkanis. Semburan abu vulkanis yang bertebaran di udara itu dikatakan bisa membahayakan penerbangan sipil.

Dia menjelakan bahwa penutupan sementara itu dimaksudkan agar penerbangan sipil tidak mengalami  gangguan yang membahayakan keselamatan. Bromo masih terus mengalami letusan dan cenderung meningkat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement