REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku siap bekerjasama dengan Jaksa Agung baru, Basrief Arief dalam usaha pemberantasan korupsi. Menurut Wakil Ketua KPK, Bibit Samad Riyanto, para pimpinan KPK optimistis figur Basrief mampu menjalin komunikasi yang konstruktif.
"Kami harus optimistis. Kalau tidak optimistis, tak usah hidup," kata Bibit kepada sejumlah wartawan di Gedung KPK, Jumat (26/11).
Selama ini, Bibit memandang komunikasi KPK dengan Jaksa Agung sebelumnya sudah positif, tapi terkendala di level pejabat bawah. Hal itu, katanya, tak terlepas dari rekayasa yang sengaja dilakukan. "Sejak kemarin memang sulit kerja samanya. Itu kan dulu pernah direkayasa sepeti itu," tuding dia.
Dalam kesempatan itu Bibit mengucapkan selamat kepada Basrief. Ke depan, KPK, jelasnya, akan intens menjalin komunikasi dengan Jaksa Agung. Dia menilai, usaha pemberantasan korupsi mustahil terlaksana tanpa peran kejaksaan. "Kami ucapkan selamat kapada Pak Basrief selaku Jaksa Agung," pungkasnya.
Basrief Arief ditetapkan sebagi Jaksa Agung oleh Presiden SBY, Kamis (25/11). Basrief akan menggantikan posisi plt Jaksa Agung, Dharmono. Terakhir, Basrief menjabat sebagai Wakil Jaksa Agung periode 2005-2007.
Ikuti Whatsapp Channel Republika