REPUBLIKA.CO.ID,Para pejabat Amerika mengamati dengan seksama perkembangan seputar Gunung Merapi menjelang kunjungan presiden Barack Obama ke Indonesia. Gunung Merapi menyemburkan abu vulkanik yang membuat beberapa perusahaan penerbangan membatalkan penerbangan dari dan ke Jakarta.
Para pejabat Amerika hari Minggu mengatakan, sekarang ini belum ada rencana untuk menjadwalkan kembali kunjungan Obama ke Indonesia, yang akan dimulai hari Selasa, 9 November.
Obama telah dua kali membatalkan kunjungan ke Indonesia, di mana ia pernah tinggal semasa kanak-kanak. Rencana kunjungan pertama dibatalkan karena perdebatan di Kongres AS mengenai rancangan undang-undang layanan kesehatan yang sangat urgen, dan yang kedua karena terjadinya bencana tumpahan minyak di Teluk Meksiko.
Sementara itu, hari Minggu beberapa ratus orang melakukan unjuk rasa di depan kedutaan besar Amerika di Jakarta. Para demonstran adalah anggota kelompok-kelompok Islamis garis keras yang mengatakan, mereka menentang kebijakan Obama di Timur Tengah dan di dunia Muslim pada umumnya.