REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Aburizal Bakrie menegaskan komitmen partainya untuk menjaga stabilitas dan mendorong siklus kepemimpinan nasional yang reguler dan terlembaga.

"Siklus kepemimpinan nasional yang reguler akan menunjukkan kematangan suatu bangsa," kata Aburizal Bakrie pada perayaan HUT ke-46 Partai Golkar di Jakarta, Rabu malam, yang juga dihadiri Presiden Yudhoyono dan Ibu Ani serta jajaran pejabat tinggi negara.

Karena itu, kata dia, Partai Golkar menegaskan untuk terus mempertahankan mandat pemerintahan SBY-Boediono hingga akhir masa jabatan pada Oktober 2014. Ical juga mengatakan komitmen tersebut akan dilakukan Partai Golkar dengan mengulurkan persahabatan kepada semua kalangan. "Partai Golkar tidak akan meminta tetapi akan memberi," katanya.

Partai Golkar, kata Ical, tidak akan berharap tetapi membuka harapan akan pola kerjasama produktif antarpartai dan antara berbagai kekuatan riil dalam masyarakat. "Partai Golkar akan memediasi dan melembutkan perbedaan yang ada, mencari jalan tengah, memberi solusi serta terkadang akan bersikap tegas dan memimpin di depan manakala diperlukan," kata Ical.

Namun, kata dia, Golkar juga siap dan berbesar hati untuk mendorong dari belakang, memberi kesempatan kepada sahabat-sahabat untuk memimpin di depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika