Selasa 28 Sep 2010 01:49 WIB

Wah...Anggota Brimob yang Bertubuh Gendut Terkena Hukuman

Rep: Arif S/ Red: Arif Supriyono
Anggota Brimob sedang berlatih.
Anggota Brimob sedang berlatih.

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI--Anggota korps Brigade Mobil (Brimob) di Polda Jatim harus lebih disiplin menjaga kondisi fisiknya. Pimpinan Brimob di Jatim akan memberikan sanksi atau hukuman bagi anggotanya yang bentuk tubuhnya tak ideal.

"Anggota Brimob harus bisa bergerak cepat. Ini membutuhkan bentuk tubuh yang ideeal," kata Wakasat Brimob Polda Jatim, AKBP Waris Agono, Senin (27/9) di Kediri, Jatim.

Waris sempat memeriksa anggota Brimob di Kediri. Dari hasil pemeriksaan kedapatan sebanyak 80 anggota Brimob yang bentuk tubuhnya gemuk atau tambun. Tak ayal, mereka pun langsung terkena hukuman berupa program pelatihan fisik di lapangan. Tujuannya, kata Waris, agar bentuk tubuh anggota Brimob kembali ideal.

Bentuk tubuh ideal bagi anggota Brimob amat diperlukan. Di samping itu, tutur Waris, bentuk tubuh ideal juga bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap anggota kepolisian. Dengan bentuk tubuh ideal, ibaratnya polisi bisa digerakkan setiap saat.

Secara umum, Polda Jatim akan menggelar program pembentukan tubuh ideal bagi anggotanya. Program ini dilaksanakan mulai 27 September hingga 7 Oktober 2010. Bentuk latihan itu antara lain menembak, uji fisik, lari cross country, dan lain-lain.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement