REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sebanyak enam menteri Kabinet Indonesia Bersatu menggelar rapat koordinasi khusus membahas penanganan Lumpur Lapindo Sidoarjo di kantor Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Jakarta, Jumat (27/8).
Keenam menteri tersebut adalah Menteri PU, Djoko Kirmanto; Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi; Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad; Menteri Perhubungan, Freddy Numberi; Menteri Negara Lingkungan Hidup, Gusti Muhammad Hatta; dan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Armida Alisjahbana.
Turut hadir dalam rapat yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB tersebut Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, dan Bupati Sidoardjo, Win Hendrarso. Rapat berlangsung secara tertutup. Bupati Sidoarjo, Win Hendrarso, mengatakan, pertemuan membahas langkah penyelesaian lumpur Lapindo secara menyeluruh. Menurutnya, warga Sidoarjo yang terkena dampak lumpur Lapindo ingin ada penyelesaian secepatnya.
''Warga minta ada ganti rugi dari mereka yang bertanggung jawab atas lumpur Lapindo. Mereka minta segera,'' tegas Win sambil bergegas ke kendaraannya.
Ditanya bentuk ganti rugi yang diinginkan warga, Win hanya berujar, ''Ya tentunya diselesaikan sisa ganti ruginya yang 80 persen lagi. Uang muka yang 20 persen kan sudah,'' tandas Win.