Sabtu 07 Aug 2010 03:42 WIB

Pengelola Soekarno-Hatta Belum Hitung Kerugian Akibat Listrik Padam

Rep: Citra Listya Rini/ Red: Budi Raharjo
Bandara Soekarno-Hatta
Bandara Soekarno-Hatta

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Tri Sunoko, menegaskan bahwa Bandara Soekarno-Hatta telah kembali normal. Ia mengungkapkan, terhitung sejak pukul 05.04 WIB tadi pagi, operasional bandara yang sempat terhenti telah kembali online.

Namun, hingga kini kepastian penyebab padamnya listrik dan kerugian yang diderita Bandara Soekarno-Hatta masih ditelaah lebih mendalam. ''Tadi pagi itu gangguan listrik atau interupt di bandara terjadi selama 1,7 detik. Listrik anjlok sekitar pukul 04.02 WIB, tapi tidak lama kemudian pukul 05.04 WIB, listrik sudah tidak padam lagi,'' jelas Tri ketika dihubungi Republika di Jakarta, Jumat (6/8).

Dikarenakan padamnya lsitrik, penumpukan penumpang di Terminal IA pun tak terhindarkan. Tri mengutarakan, penumpukan penumpang terutama ketika memasuki pukul 07.30 WIB. Menurutnya, hal itu bisa terjadi lantaran ketika listrik padam tersebut penumpang sedang banyak-banyaknya, sehingga terlanjur menumpuk di bandara.

''Penumpukan penumpang terjadi di Terminal IA terutama di dekat sinar X, termasuk di tempat (maskapai) Garuda Indonesia. Gangguan listrik telah mengakibatkan sistem komputerisasi check-in dan sinar-X di bandara ikut padam,'' jelas Tri.

Akibatnya, sistem operasional bandara harus berjalan secara manual untuk beberapa waktu. Sontak saja, pelayanan yang diberikan AP II kepada penumpang tidak seimbang. Belum lagi adanya penundaan keberangkatan sejumlah maskapai penerbangan di bandara.

''Sampai saat ini kami belum ada data mengenai berapa banyak maskapai yang mengalami delay karena peristiwa tadi pagi. Kita sedang meminta laporan tentang itu dari mereka (maskapai). Yang pasti, kami belum sampai ke arah pembicaraan kerugian material yang diderita maskapai,'' kata Tri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement