JAKARTA--Elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Budaya Rakyat akan menggelar Mayday Festival guna menyambut peringatan Hari Buruh Internasional yang jatuh tiap tanggal 1 Mei. Mayday Festival akan berlangsung selama sepekan mulai 23 April sampai 30 April 2010.
''Kami akan mengundang semua teman-teman buruh untuk ikut dalam festival ini dan meminta dukungan dari seluruh masyarakat,'' kata Koordinator Mayday Festival, Aji Kusuma, di Jakarta, Kamis (22/4).
Mayday Festival akan menggelar serangkaian acara mulai dari aksi buruh, seminar soal serikat pekerja dan ACFTA, hingga pentas musik. Sebagian besar rangkaian acara akan diselenggarakan di depan Istana Negara, kecuali seminar bertajuk Menggugat ACFTA yang akan diselenggarakan di Gedung Jakarta Media Center.
Aji menerangkan, peringatan Hari Buruh Internasional tahun ini masih tetap berkonsentrasi pada kondisi ketenagakerjaan di Indonesia yang masih memprihatinkan. Berbagai persoalan terus menghantui buruh mulai dari soal upah, sistem pengawasan ketenagakerjaan, dan macetnya implementasi UU 13/2003 tentang Ketenagakerjaan.
Hak sosial dan ekonomi para pekerja yang dijamin oleh konstitus terkait hak mendapatkan jaminan sosial, hingga kini juga belum terwujud. UU No 40/ 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional juga tidak pernah diimplementasikan oleh Pemerintahan SBY. ''Masalah ketenagakerjaan ini ternyata juga dihadapi oleh para pekerja media massa,'' tambah anggota Komisi IX DPR, Rieke Diah Pitaloka.