BANDUNG--Masyarakat yang berada di sekitar Gunung Talang, Sumatra Barat, boleh sedikit bernafas lega. Karena, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memperkirakan, gempa berkekuatan 7,2 skala richter yang terjadi di Aceh pada Rabu (7/4) tidak akan memicu aktivitas gunung Talang.

Menurut Kepala PVMBG, Surono, gempa tersebut dangkal jadi kecil kemungkinan membuat aktivitas Gunung Talang meningkat.

‘’Kerusakan pun, tidak akan terlalu parah. Kerusakan hanya terjadi di daerah dekat pusat gempa,’’ ujar Surono kepada wartawan, Rabu (7/4).

Selain tidak akan memicu aktivitas Gunung Talang, menurut Surono, gempa di Aceh saat ini pun tidak berpotensi tsunami. Karena, dibandingkan gempa yang terjadi beberapa tahun lalu di Aceh, pusat gempa yang sekarang lebih dalam. Sementara, gempa yang dulu kedalamannya kurang dari 30 meter.

Surono menjelaskan, Pulau Sumatra memang memiliki potensi gempa lebih banyak dibandingkan Jawa. Karena, magnetudnya besar-besar. Hal itu, dipengaruhi oleh akselerasi lempeng Indoaustrolia. Pergerakan lempeng tersebut, lebih cepat dibandingkan dengan Jawa bagian Selatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika