JAKARTA--Skandal korupsi pajak seperti yang dilakukan Gayus Halomoan Tambunan tampaknya akan bermunculan satu per satu. Tanda-tanda masih banyaknya aparat pajak yang berkelakuan buruk seperti Gayus itu sedang diselidiki polisi.

Mabes Polri telah mengantungi sejumlah rekening milik pegawai Ditjen Pajak yang isinya jauh lebih besar dibandingkan milik Gayus. Gayus diketahui memiliki simpanan di rekening sebesar Rp 24,6 miliar. ''Kita sedang lihat (selidiki),'' ungkap Kabareskrim Polri, Komjen Pol Ito Sumardi, di Jakarta, Selasa (6/4).

Mabes Polri mendapatkan data rekening itu dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Dengan alasan dibatasi UU, Ito tak bersedia membuka identitas pemilik rekening tersebut. ''Perlu proses penyelidikan dulu sebelum diputuskan bisa diteruskan atau tidak,'' jelasnya.

Menurut Kabareskrim, laporan dari PPATK itu merupakan petunjuk dugaan adanya transaksi perbankan yang mencurigakan. Dia berjanji akan mengusut rekening milik para pegawai Ditjen Pajak itu jika memang ditemukan bukti kuat permulaan pidananya. ''Sekarang setiap laporan dari PPATK selalu kita tindak lanjuti,'' tegasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika