REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak tiga orang wisatawan asal Bandung, Bogor, dan Cianjur sempat tenggelam di Pantai Selatan Kabupaten Sukabumi, Selasa (3/5/2022). Beruntung ketiga korban tersebut dapat diselamatkan oleh petugas penjaga pantai yang tengah berjaga di lokasi kejadian.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, kecelakaan laut tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Ketiganya tengah asyik berenang dan tiba-tiba terseret arus pantai di Pantai Istiqomah Desa Citepus Palabuhanratu, Pantai Kebon Kalapa dan Pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
"Laka laut pertama terjadi di Pos Istiqomah Citepus," ujar Korwil Barat Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Sukabumi, Dani Supirman kepada wartawan, Selasa (3/5/2022).
Korban di lokasi itu yakni Beni (49 tahun) asal Komplek Telaga Kahuripan, Cluster Griya Ganesa, Kelurahan Tegal, Kecamatan Kemang, Bogor.
Sementara kecelakaan laut yang kedua terjadi di Pantai Karanghawu dan Pantai Kalapa Condong Kecamatan Cisolok. Korban bernama Aang Sopian Sori (30) warga Cikancung Kabupaten Bandung.
Pada saat kejadian korban sedang melaksanakan pengambilan foto di atas Karanghawu dengan temannya. Namun tidak lama kemudian datang ombak besar menghantam korban, sehingga dia terjatuh ke laut.
"Alhamdulillah, korban dapat diselamatkan oleh masyarakat dan petugas setempat," ucap Dani. Selanjutnya korban dibawa ke puskesmas terdekat untuk pengobatan karena korban mengalami luka lecet di tangan dan kaki tergores karang.
Kecelakaan laut berikutnya terjadi di sekitar Pantai Kebon Kalapa diketahui korban bernama Tampu Bolon (34) warga Kampung, Babakan Kiara RT 03 RW, Desa, Ciwaten Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Cianjur.
"Korban sedang berenang di tepian Pantai Kebon Kelapa lalu korban terseret ombak dan tidak bisa berenang," cetus Dani. Selanjutnya warga berusaha menyelamatkan korban dan dibawa ke tepian pantai.
Korban langsung diberikan pertolongan pertama pihak anggota Polairud dan warga setempat. Ke depan, petugas berharap, warga agar berhati-hati saat berada di pantai dan mematuhi imbauan dari petugas dan rambu-rambu yang ada.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
