Rabu 01 Jul 2020 12:52 WIB

Positif Covid-19 di Sumbar Bertambah 16 Orang

Total warga Sumbar yang sudah dinyatakan positif covid-19 sebanyak 742 orang.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Esthi Maharani
Laboratorium Diagnostik Riset Terpadu Penyakit Infeksi, Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Foto: Febrian Fachri
Laboratorium Diagnostik Riset Terpadu Penyakit Infeksi, Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG- Kasus positif covid-19 di Sumatera Barat kembali bertambah. Hari ini, Rabu (1/7) di Sumbar ada penambahan 16 kasus positif Covid-19. Dengan demikian, total warga Sumbar yang sudah dinyatakan positif covid-19 sebanyak 742 orang.

"Terkonfirmasi sample yang positif bertambah 16 orang. Jumlah terbanyak dari Kota Padang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal.

Dari 16 orang yang dinyatakan positif tertular covid-19, 14 dari Kota Padang dan 2 orang dari Kabupaten Padang Pariaman. Sejak kemarin, Selasa (30/6) Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawabnya dr. Andani Eka Putra memeriksa sampel swab sebanyak 697 sampel. Dari situ ditemukan 16 kasus positif baru dan 7 orang dinyatakan sembuh.

Dari 742 kasus positif covid-19 total warga Sumbar yang sudah dinyatakan sembuh sebanyak 607 orang atau 81,80 persen,  dirawat di rumah sakit, karantina dan isolasi mandiri sejumlah 104 orang 14,02 persen, dan meninggal dunia 31 orang atau 4,18 persen.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengingatkan warganya agar tetap waspada dan mematuhi protokol covid. Karena walau Sumbar sudah memasuki new normal, virus corona masih menjadi ancaman bila masyarakat tidak mematuhi protokol covid.

"Jangan menganggap bahwa dengan telah bebasnya beraktivitas, seakan virus corona juga tidak ada lagi. Justru dengan telah kembalinya aktivitas seperti biasa, protokol kesehatan harus bertambah ketat lagi kita lakukan," ucap Jasman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement