Kamis 11 Dec 2025 14:01 WIB

Kapolri Tinjau Posko Pengungsian di Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana

Kapolri menyalurkan bantuan logistik dan memastikan layanan dasar warga terdampak

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung posko pengungsian korban bencana alam di Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025).
Foto: POLRI
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung posko pengungsian korban bencana alam di Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, ACEH — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung posko pengungsian korban bencana alam di Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025). Dalam kunjungan tersebut, Kapolri menyalurkan bantuan logistik dan memastikan layanan dasar bagi warga terdampak berjalan optimal.

Posko pengungsian di Jembatan Kuala Simpang menampung sekitar 240 orang. Kehadiran Sigit bersama rombongan disambut hangat masyarakat yang telah mengungsi sejak bencana melanda wilayah tersebut. Sigit hadir bersama Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo, Dankor Brimob Polri Irjen Ramdani Hidayat, Aslog Kapolri Irjen Suwondo Nainggolan, Kapusdokkes Polri Irjen Asep Hendradiana, Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah, serta Karomulmed Divhumas Polri Brigjen Ade Ary Syam Indradi.

Polri mengoperasikan sejumlah layanan cepat tanggap di lokasi, seperti dapur lapangan berkapasitas 450 porsi sekali masak, layanan trauma healing dengan 12 personel, instalasi water treatment yang mampu menghasilkan 16.000 liter air bersih per hari, serta posko kesehatan dengan dukungan 31 tenaga medis. Seluruh fasilitas ini disiapkan untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat.

Dalam kesempatan tersebut, Sigit juga menyerahkan bantuan enam truk berisi logistik kebencanaan, mulai dari chainsaw, jet pump, genset, pompa air, tandon, bahan bakar, hingga pakaian lapangan dan perlengkapan evakuasi. Bantuan untuk masyarakat juga mencakup 200 paket sembako serta berbagai kebutuhan dari Bhayangkari seperti obat-obatan, masker, perlengkapan bayi, mukena, selimut, makanan kering, hingga seragam sekolah untuk anak-anak. Total lebih dari 1.700 set seragam untuk jenjang SD, SMP, dan SMA disalurkan ke daerah terdampak.

Sigit menegaskan bahwa dukungan logistik dan layanan cepat ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mempercepat penanganan bencana dan pemulihan masyarakat. “Kami memastikan seluruh jajaran hadir untuk membantu warga. Yang terpenting adalah memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi dan proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat,” ujar Sigit.

Polri menyatakan akan terus memonitor kondisi lapangan dan bersinergi dengan pemerintah daerah untuk memastikan penanganan bencana di Aceh Tamiang berjalan efektif. Dukungan ini diharapkan membantu masyarakat kembali bangkit setelah wilayah tersebut dilanda bencana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement