Rabu 03 Dec 2025 03:01 WIB

KN Antares Kemenhub Percepat Bantuan dan Evakuasi Banjir di Aceh

Kemenhub kerahkan KN Antares untuk percepat penyaluran bantuan dan evakuasi korban banjir di Aceh, pastikan keselamatan dan kelancaran.

Rep: antara/ Red: antara
Kemenhub: KN Antares salurkan bantuan dan evakuasi korban banjir Aceh.
Foto: antara
Kemenhub: KN Antares salurkan bantuan dan evakuasi korban banjir Aceh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan mengerahkan Kapal Negara (KN) Antares untuk mempercepat penyaluran bantuan dan membantu evakuasi warga terdampak banjir di Aceh. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keselamatan serta kelancaran penanganan darurat di wilayah tersebut.

Menurut Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas II Sabang, Tohara, KN Antares diberangkatkan dari Sabang pada Senin (1/12) pukul 13.30 WIB dan tiba di Ulee Lheue pada pukul 16.00 WIB. Setibanya di pelabuhan, kapal langsung memuat bantuan kemanusiaan yang mencakup berbagai logistik dari lembaga dan komunitas masyarakat.

Setelah logistik terpasang dengan aman, KN Antares bertolak kembali dari Pelabuhan Ulee Lheue pada pukul 19.50 WIB menuju Pelabuhan Krueng Geukueh. Kapal diperkirakan tiba pada Selasa (2/12) pukul 10.00 WIB.

Kapal ini dinakhodai oleh Ricky Hasbalah dan membawa kru gabungan dari Disnav Sabang, SROP Ulee Lheue, serta personel SROP Blang Oi. Bantuan logistik berasal dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) atau Poltekpel Malahayati yang meliputi beras kemasan 10 kg sebanyak 50 sak, 98 dus mi instan, dan 50 dus air mineral.

Sementara itu, Aliansi Mahasiswa Provinsi Aceh menyalurkan bantuan berupa 103 karung pakaian kering, beras 5 kg sebanyak 15 sak, mi instan 13 dus, air mineral 14 dus, serta 33 karung pakaian kering dari STIS Al-Aziziyah Sabang.

Kedatangan KN Antares pada Selasa (2/12) pukul 10.00 WIB disertai proses pembongkaran logistik yang diserahkan kepada Posko KSOP Kelas IV Lhokseumawe. Selain membawa logistik, KN Antares juga menjalankan misi evakuasi warga terdampak banjir. Pada pukul 13.00 WIB, kapal dijadwalkan melakukan embarkasi 100 warga dari Lhokseumawe untuk diberangkatkan menuju Pelabuhan Ulee Lheue pada pukul 15.00 WIB di hari yang sama.

"Seluruh kru, peralatan, dan sistem navigasi kami dalam kondisi siap mendukung percepatan penanganan darurat banjir di Aceh. Kami memastikan seluruh kegiatan, baik distribusi bantuan maupun evakuasi, berjalan aman, terkoordinasi, dan tepat waktu," tambah Tohara.

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub melalui seluruh unit kerja teknis di wilayah Aceh akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan lembaga terkait untuk memastikan bantuan kemanusiaan dapat tersampaikan dengan cepat kepada masyarakat yang membutuhkan.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement