Sabtu 15 Nov 2025 02:45 WIB

Pemkot Cimahi Gencarkan Gerakan Tanam Cabai untuk Ketahanan Pangan

Pemkot Cimahi luncurkan Gerakan Tanam Cabai untuk optimalkan lahan terbatas dan bangun ketahanan pangan lokal.

Rep: antara/ Red: antara
Pemkot Cimahi optimalkan lahan terbatas demi pertanian dan pangan.
Foto: antara
Pemkot Cimahi optimalkan lahan terbatas demi pertanian dan pangan.

REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI, – Pemerintah Kota Cimahi menggencarkan Gerakan Tanam Cabai (GERTAM PARTI) untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan pertanian yang terbatas. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menyampaikan hal ini pada Jumat di Cimahi, dengan harapan masyarakat dapat berperan aktif dalam mengatasi tantangan lahan pertanian.

Ngatiyana menegaskan bahwa meski lahan di Cimahi terbatas, setiap ruang yang ada dimanfaatkan secara maksimal untuk pertanian. Selain memenuhi kebutuhan cabai, gerakan ini juga bertujuan untuk melibatkan masyarakat dalam aktivitas pertanian.

Dengan kepadatan penduduk mencapai 581.994 jiwa di area seluas 40 km², Pemkot Cimahi serius mencari solusi inovatif untuk mengoptimalkan lahan pertanian. Ngatiyana juga menekankan pentingnya membangun ketahanan pangan lokal meski dengan lahan yang terbatas.

Lahan seluas 18 hektar akan digunakan untuk budidaya cabai sekaligus pengembangan sektor peternakan, termasuk ayam dan telur, guna mendukung program ketahanan pangan dan Makan Bergizi Gratis (MBG) pemerintah. "Dengan memanfaatkan lahan ini, kami ikut mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan inisiatif makan gratis yang menjadi prioritas pemerintah pusat," ujarnya.

Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Cimahi Ngatiyana, Kepala Kejaksaan Negeri Cimahi Nurintan M.N.O. Sirait, perwakilan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0609/Cimahi, perwakilan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Cimahi, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi Tita Mariam, Camat Cimahi Utara Samsul Ma’arif, serta Lurah Cipageran Asep Hendrayana.

Gerakan Tanam Cabai diharapkan dapat menjadi pelopor gerakan pertanian lain di Cimahi dan menginspirasi masyarakat untuk terlibat aktif dalam budidaya pertanian demi ketahanan pangan dan kesejahteraan ekonomi daerah.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement