REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) menegaskan dukungannya terhadap langkah BUMN, khususnya PT PLN (Persero) dalam dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 31 provinsi. Dengan memastikan pasokan listrik andal maka program MBG bisa berjalan lancar.
Wasekjen PB HMI Alwi Hasbi Silalahi menyampaikan dukungannya terhadap program tersebut. Hal itu mencerminkan sinergi nyata antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
"Program Makan Bergizi Gratis bukan sekadar kebijakan sosial, tetapi investasi jangka panjang dalam membangun generasi unggul. Karena itu, keandalan energi listrik menjadi elemen penting agar seluruh proses produksi hingga distribusi makanan bergizi berjalan lancar," ujar Alwi di Jakarta, Selasa (29/10/2025).
Menurut dia, keterlibatan PLN merupakan bagian dari komitmen BUMN dalam mendukung kebijakan ketahanan pangan nasional. Melalui kesiapan infrastruktur kelistrikan di lokasi Sentra Produksi dan Penyimpanan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG, PLN memastikan suplai listrik stabil untuk kebutuhan produksi, pendinginan, dan distribusi makanan ke penerima manfaat.
"PLN sudah menyiapkan dukungan infrastruktur di lapangan. Ini mencakup fasilitas produksi makanan, penyimpanan, hingga lokasi distribusi. PB HMI memandang langkah ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial BUMN yang langsung menyentuh kebutuhan dasar masyarakat," jelas Alwi.