Senin 20 Oct 2025 11:59 WIB

Satu Tahun Pemerintahan Prabowo: Menag Pertama, Erick Thohir Kedua di Ranking Survei Poltracking

Tingkat kepuasan publik atas kinerja Prabowo-Gibran setahun pertama cukup puas.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Andri Saubani
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Menteri Agama Nasaruddin Umar (tengah) saat acara peresmian Terminal Khusus Haji dan Umroh di Terminal 2F, Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Ahad (4/5/2025). Terminal Khusus Haji dan Umroh tersebut menyediakan 10 konter imigrasi dengan jalur tersendiri bagi jamaah haji Indonesia yang akan berangkat ke tanah suci sehingga para jamaah haji tidak perlu mengantre di konter imigrasi setibanya di Arab Saudi. Selain itu terminal tersebut juga dapat menampung jamaah sebanyak 94 juta orang per tahun. Keberadaan Terminal Khusus Haji dan Umroh diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah dengan sejumlah fasilitas ruang tunggu yang nyaman dan luas serta memiliki jalur khusus untuk proses imigrasi.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Menteri Agama Nasaruddin Umar (tengah) saat acara peresmian Terminal Khusus Haji dan Umroh di Terminal 2F, Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Ahad (4/5/2025). Terminal Khusus Haji dan Umroh tersebut menyediakan 10 konter imigrasi dengan jalur tersendiri bagi jamaah haji Indonesia yang akan berangkat ke tanah suci sehingga para jamaah haji tidak perlu mengantre di konter imigrasi setibanya di Arab Saudi. Selain itu terminal tersebut juga dapat menampung jamaah sebanyak 94 juta orang per tahun. Keberadaan Terminal Khusus Haji dan Umroh diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah dengan sejumlah fasilitas ruang tunggu yang nyaman dan luas serta memiliki jalur khusus untuk proses imigrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah memimpin Indonesia dalam satu tahun pada Senin (20/10/2025). Berdasarkan hasil survei Poltracking Indonesia, tingkat kepuasan publik atas kinerja Prabowo-Gibran setahun pertama cukup puas, yaitu 78,1 persen.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda Rasyid mengatakan, pihaknya tidak hanya mengukur tingkat kepuasan publik kepada Presiden dan Wakil Presiden. Poltracking juga melakukan mengukur tingkat kepuasan publik atas kinerja para menteri di Kabinet Merah Putih.

Baca Juga

"Untuk yang pertama, yang diapresiasi paling tinggi tingkat kinerja menteri adalah Menteri Agama Nasaruddin Umar, kemudian Erick Thohir nomor dua, Menpora," kata dia saat merilis hasil survei Evaluasi 1 Tahun Kinerja Prabowo-Gibran secara daring, Ahad (19/10/2025). 

Dari hasil survei itu, tingkat kepuasan kepada yakni Nasaruddin Umar mencapai 65,7 persen. Sementara tingkat kepuasan terhadap kinerja Erick Thohir mencapai 63,5 persen.

Hanta juga menyoroti nama Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang meraih tingkat kepuasan nomor tiga, dengan persentase 61,2 persen. Padahal, Purbaya merupakan menteri yang baru dilantik Prabowo sebulan terakhir.

"Lalu Purbaya Yudhi Sadewa, ini menteri baru tapi sudah diapresiasi positif," kata dia. 

photo
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan keterangan kepada wartawan seusai konferensi pers APBN KiTa di Jakarta, Senin (22/9/2025). - (Edwin Putranto/Republika)

Sementara nama-nama lain yang juga mendapatkan kepuasan publik di atas 60 persen adalah Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono 61,0 persen dan Panglima TNI Jenderal Agus Subianto 60,2 persen.

Sedangkan tiga nama menteri yang mendapatkan kepuasan paling rendah adalah Menteri HAM Natalius Pigai dengan persentase 45 persen, Menaker Yassierli 45,2 persen, dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia 45,5 persen.

Diketahui, survei itu dilakukan dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Pengambilan data lapangan dilakukan pada tanggal 3-10 Oktober 2025. 

Sampel pada survei ini adalah 1.220 responden dengan margin of error +/-2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Klaster survei menjangkau 38 provinsi di seluruh Indonesia secara proporsional berdasarkan data jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024, sedangkan stratifikasi survei ini adalah proporsi jenis kelamin pemilih.

Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan teknologi aplikasi digital terhadap responden yang telah terpilih secara acak. Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa/kelurahan terpilih.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement